Institut teknologi sains dan bisnis Muhammadiyah Selayar, adakan pembekalan bagi Mahasiswa yang akan di lepas untuk menempuh KKN di Kab. Kep' Selayar dalam waktu dekat ini tapatnya (8-9/10/2025). Pembekalan ini berlangsung santai tapi serius di lantai satu Kampus ITSBM, Selayar. (06/10/2025).
Total Mahasiswa yang akan melakukan KKN 150 orang dari 4 Program studi berjalan. Prodi Administrasi kesehatan, Prodi Teknologi hasil perikanan, Prodi Kewirausahaan, Prodi Ilmu komputer. Dari 150 orang Mahasiswa itu akan disebar di 17 tempat di daratan Kab. Selayar dan Kecamatan Kepulauan dan 1 titik yang di tempatkan di Kendari. Sulawesi tenggara.Setiap tempat terdiri dari 9 Mahasiswa.
"Kalian jangan Sekedar KKN atau KKN-nya kalian sama saja dengan Perguruan tinggi lain, yang tidak membawa perubahan pola pikir dan spiritual di Masyarakat". Kata Ust. Muhammad alham. S. Ag., M. Ag. dalam materi pembekalannya yang bertajuk Ke Muhammadiyaan.
Beliau menambahkan bahwa,"kalian membawa nama kampus, membawa nama Perserikatan, bukan pribadi kalian. Olehnya itu jaga diri-diri kalian, pergi dan akhiri KKN dengan lebih baik. KKN adalah pengabdian kepada Masyarakat,kampus dan agama. Jangan memberikan hal yang bersifat akademik kepada Masyarakat, tetapi kedepankan hal-hal teknis yang Masyarakat butuhkan seperti Kesehatan, agama, sosial, lembaga ekonomi, yang akan menopang dalam pendirian Cabang dan Ranting Muhammadiyah dimana kalian mengabdi. Kalau perlu kalian turut serta dan menjadi pelopor dalam hal Majelis ta'lim, Azan, sholat berjamaah, pengurusan jenazah, pelajaran mengaji, yang bisa di lakukan di malam hari. Adapun siangnya kalian bersilaturrahim, mencari tau kebutuhan Masyarakat dalam perkara Muamalah atau sosial kemasyarakatan lalu kalian bahu membahu membantu mereka. Lakukan pelatihan pelatihan, seperti literasi, atau keterampilan lain misal Pelatihan da'i,Muazzin,dll. Dan yang tidak kalah penting dari semuanya adalah jaga sikap kalian, cara berpakaian kalian, bertutur kata, jangan sampai Masyarakat menilai negatif, misal perkataan kalian baik tetapi pakaian kalian tidak Islami. Tentu hal ini akan menjadi penilaian buruk bagi kalian, kampus dan perserikatan".
Beliau menutup pembekalannya hari itu sebagai Pimpinan daerah Muhammadiyah yang merupakan induk dari ITSBM dengan mengatakan, "Ingat! Kalian adalah agen perubahan, olehnya itu harus berani mendobrak secara positif apa-apa yang perlu diluruskan di Masyarakat tetapi dengan kelembutan dan bijaksana,pandai bersinergi dengan Tokoh Masyarakat setempat mulai dari Pak RT hingga Pak Camat, beliau mengakhiri materi pembekalannya".
Sementara itu Wakil rektor ITSBM. Dr. Muhammad Ihsan maro. S.Ag.M.Ag. yang membuka pembekalan tersebut menegaskan bahwa :
"KKN adalah ruang untuk mempertemukan teori yang didapatkan di bangku kuliah dengan realitas yang ada di masyarakat. KKN adalah media mengeksplore softskill masing-masing. seperti kemampuan membangun komunikasi, jejaring, dan lain-lain. KKN menuntut kemampuan mengidentifikasi permasalahan yang ada di masyarakat sekaligus mengajukan solusi atas persoalan tersebut".
REPORTASE. M. Ishaq Mattoali.
Fotografer. Sitti. Nur jannah.
